Jawaban Interview Kenapa Resign Dari Pekerjaan Sebelumnya?

Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memastikan wawancara kerja yang sukses. Salah satu hal yang paling penting adalah bersiap-siap. Pastikan Anda memiliki semua informasi yang Anda butuhkan sebelum wawancara dan Anda tahu apa yang harus dikatakan ketika pewawancara mengajukan pertanyaan kepada Anda.

Mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya tidak pernah mudah. Lebih sulit lagi jika Anda harus memberikan penjelasan kepada atasan atau rekan kerja Anda. Namun, hal ini perlu dilakukan jika Anda ingin mencari peluang yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda, jadi mari kita bicarakan mengapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda sebelumnya.

Jawaban wawancara kerja, mengapa keluar dari pekerjaan sebelumnya

Jawaban Interview Kenapa Resign Dari Pekerjaan Sebelumnya? 2023

Mempersiapkan diri untuk interview kerja sangat penting jika Anda ingin mendapatkan posisi tersebut. Dengan mempersiapkan jawaban interview atas pertanyaan kenapa resign dari pekerjaan sebelumnya , Anda akan membekali diri Anda dengan rasa percaya diri, dan membuat pewawancara terkesan.

Cara menjawab wawancara kerja, mengapa keluar dari pekerjaan sebelumnya:

  1. Jawablah dengan jujur dan berikan penjelasan terperinci tentang alasan Anda keluar.
  2. Renungkan alasan-alasan mengapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda sebelumnya. Pertimbangkan pengalaman atau emosi yang relevan yang mungkin memengaruhi respons Anda.
  3. Siapkan jawaban yang jujur dan ringkas yang menjelaskan mengapa Anda meninggalkan pekerjaan Anda sebelumnya, tanpa terlalu negatif.
  4. Sampaikan tanggapan Anda dengan cara yang percaya diri dan profesional. Jelaskan apa yang Anda pelajari dari pengalaman tersebut dan bagaimana hal itu membantu Anda menjadi profesional yang lebih baik.

Untuk satu hal, penting untuk bersikap jujur saat memberikan tanggapan. Yang terbaik adalah fokus pada aspek positif dari pekerjaan tersebut dan tidak terlalu kritis terhadap perusahaan atau manajer.

Penting juga untuk memberikan penjelasan yang jelas dan ringkas. Hindari memberikan terlalu banyak detail karena hal ini bisa menimbulkan keraguan tentang alasan Anda untuk keluar.

Terakhir, jika memungkinkan, cobalah untuk memberikan jawaban yang menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan Anda. Untuk memulainya, berikut ini beberapa contoh jawaban bagaimana menjawab pertanyaan ini.

Berikut beberapa contoh tentang Jawaban wawancara atas pertanyaan mengapa kamu resign dari pekerjaan sebelumnya :

  • Saya mencari tantangan baru dan saya merasa bahwa pekerjaan saya saat ini tidak menawarkan saya kesempatan untuk tumbuh dan mengembangkan keterampilan saya.
  • Saya ingin menjadi bagian dari organisasi yang lebih progresif dan berpikiran maju.
  • Saya ingin menjadi bagian dari organisasi yang akan memberi saya lebih banyak peluang kemajuan karier.
  • Saya telah mengundurkan diri karena saya tidak diberi dukungan atau pengakuan saat bekerja untuk perusahaan saya saat ini. Saya melakukan pekerjaan saya sebaik mungkin, tetapi saya merasa seperti membuang-buang waktu saya di kantor. Saya berusaha dua kali lipat, tetapi saya tidak mendapatkan umpan balik tentang kinerja saya atau bantuan apa pun untuk maju. Jika saya menerima umpan balik dan bantuan untuk memajukan karier saya, saya masih akan bekerja di sana.
  • Saya mengundurkan diri karena pekerjaan saya melibatkan banyak dokumen dan tidak memungkinkan saya untuk bekerja secara kreatif. Pekerjaan itu juga mengharuskan saya mengambil cuti panjang ketika sakit mengharuskan saya tinggal di rumah. Pekerjaan itu tampak tidak memotivasi saya, meskipun saya bekerja dengan baik.
  • Setelah bekerja selama beberapa tahun, saya mulai merasa frustrasi dengan bagaimana segala sesuatunya berjalan di pekerjaan saya sebelumnya. Saya tidak ingin terjebak melakukan hal yang sama dari hari ke hari, dan saya tidak suka dengan cara manajemen operasi pada perusahaan yang saya kerja sebelumnya. Saya mengundurkan diri setelah beberapa bulan bekerja di sana, dan sekarang saya kembali ke zona nyaman saya dengan perusahaan yang saya kenal dan percayai.
  • Sebagai seorang karyawan, ada banyak alasan yang mungkin membuat Anda akhirnya mengundurkan diri dari pekerjaan Anda. Kadang-kadang bisa jadi karena masalah kesehatan jangka panjang. Di lain waktu, bisa jadi karena hubungan jangka panjang dengan supervisor atau rekan kerja, atau seseorang di departemen lain. Apa pun alasannya, sekarang bukan waktunya untuk menyesal. Sekaranglah waktunya untuk mengendalikan masa depan Anda.
  • Saya ingin mengejar minat lain, tetapi saya tetap bertahan di pekerjaan saya sebelumnya, karena atasan saya sebelumnya sangat penting di divisi. Di sisi lain, bos saya sebelumnya tidak senang dengan kinerja saya, jadi saya memutuskan untuk mengundurkan diri.

Beberapa  jawaban kenapa berhenti dari pekerjaan sebelumnya yang sudah disebutkan di dalam daftar cukup masuk akal jika anda melakukan improvisasi sesuai dengan kondisi dan lingkungan anda. Dengan demikian anda akan semakin berani dan percaya diri.

Meskipun Anda tidak ingin memberi pewawancara amunisi alasan untuk menjelek-jelekkan atasan ataupun perusahaan Anda sebelumnya, penting untuk mengungkapkan mengapa Anda meninggalkan posisi Anda sebelumnya sehingga pewawancara bisa membuat keputusan yang tepat.

Alasan wawancara kerja, kenapa resign dari pekerjaan sebelumnya?

Penting untuk bersikap jujur dan konstruktif saat menjawab pertanyaan kenapa resign dari pekerjaan sebelumnya. Hindari memberikan alasan atau menjelek-jelekkan perusahaan Anda sebelumnya.

Sebaliknya, fokuslah pada pengalaman dan keterampilan yang Anda peroleh dari pekerjaan Anda sebelumnya. Penting juga untuk mencoba mengakhiri jawaban dengan nada positif. Untuk menjawab pertanyaan ini secara efektif, ikuti alasan berikutnya.

Berikut alasan wawawan cara kerja kenapa resign dari pekerjaan sebelumnya:

  • Kurangnya Peluang Pertumbuhan: Jika ada peluang terbatas untuk pengembangan dan kemajuan karier di pekerjaan Anda sebelumnya, mengundurkan diri mungkin merupakan pilihan terbaik untuk pertumbuhan profesional Anda.
  • Hubungan yang Buruk dengan Kolega: Jika hubungan Anda dengan rekan kerja telah memburuk hingga mempengaruhi kinerja Anda, mengundurkan diri mungkin merupakan pilihan terbaik.
  • Lingkungan Kerja yang Tidak Memuaskan: Jika lingkungan kerja tidak bersahabat, tidak menyenangkan, atau tidak kondusif bagi kinerja pekerjaan yang baik, maka wajar untuk mengundurkan diri.
  • Manajemen yang Buruk: Jika gaya manajemen pekerjaan Anda sebelumnya tidak efektif, yang menyebabkan kurangnya pengarahan dan bimbingan, mengundurkan diri mungkin diperlukan.

Jawaban yang diberikan harus disesuaikan dengan situasi individu itu sendiri dan harus jujur. Tujuannya adalah untuk memberikan jawaban yang jelas, jujur, dan menunjukkan pencari kerja secara positif.