Menjadi jujur saat wawancara merupakan hal yang penting. Hal ini disebabkan karena kejujuran akan mencerminkan sikap positif dan komitmen Anda untuk melakukan pekerjaan dengan baik. Selain itu, jika Anda berbohong, Anda dapat terkena dampaknya nanti. Apakah Anda siap untuk menghadapi risiko tersebut?
Dari situ, saya ingin menyarankan agar Anda selalu jujur saat melamar pekerjaan. Menurut laporan Global Employment Trends (2019), 95% perekrut di seluruh dunia lebih memilih calon pekerja yang jujur dibandingkan mereka yang tidak. Dengan demikian, kejujuran adalah salah satu aspek yang sangat penting saat wawancara kerja.
Konten
4 Cara Mengatasi Kebohongan Saat Wawancara

1. Bersiaplah Terlebih Dahulu
Cobalah untuk mempersiapkan diri sebelum wawancara dengan mempelajari detail pekerjaan dan perusahaan terkait. Ini akan membuat Anda lebih mudah menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara tanpa harus berbohong.
2. Pertimbangkan Jawabanmu
Usahakan untuk berpikir lebih dulu sebelum memberikan jawaban. Jangan langsung mengiyakan semua hal yang dikatakan pewawancara, apalagi jika itu tidak benar atau tidak sesuai dengan pendapatmu sendiri.
3. Gunakan Bahasa Tubuhmu
Ketika Anda sedang berbicara dengan pewawancara, gunakan bahasa tubuhmu untuk mengkonfirmasi bahwa jawaban yang Anda berikan adalah jujur dan tulus. Dengan begitu, pewawancara pun akan mendapatkan gambaran tentang kejujuranmu tanpa harus bertanya langsung tentangnya.
4. Manfaatkan Waktu Berpikir
Jangan merasa terburu-buru saat memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara. Jika perlu, manfaatkan waktu berpikir sejenak agar kamu bisa memberikan jawaban yang tepat dan akurat tanpa harus berbohong sedikitpun.
Kesimpulannya, kejujuran adalah nilai inti yang harus dimiliki setiap orang ketika melamar pekerjaan, karena “Kebohongan akan mendekatimu” – Arab proverb